Ada perubahan aturan penilaian Garjas A maupun Garjas B yang perlu disampaikan kepada seluruh Prajurit. Untuk Garjas A, materi lari sejauh 3.200 meter, sekarang menjadi lari selama 12 menit. Sedangkan Garjas B berubah menjadi pull up, twis sit up, push up, lunges, shuttle run," ujar Kajasrem.

Tes Lari 12 menit merupakan salah satu Materi Tes Samapta, yang dilakukan dalam menyeleksi calon – calon prajurit baru maupun untuk mengukur kemampuan periodik prajurit Organik yang dilaksanakan tiap semester dan kita biasa menyebutnya Garjas A. Bagi kamu yang berminat untuk mendaftar TNI harus dapat melewati test ini dengan nilai baik, berikut beberapa tips lolos tes samapta Garjas A atau lari selama 12 menit sesuai pengalaman penulis ilustrasi Pelaksaan tes Samapta garjas A Tips lolos tes Samapta Garjas A atau lari selama 12 menit 1. Latihan ketahanan endurance Tips Lolos tes samapta lari 12 menit yang pertama adalah berlatih diri untuk lari ketahanan atau endurance dengan kata lain jangan keburu – buru untuk latihan speed. Kal Ini Karena untuk dapat berlari maximal dalam waktu 12 menit hal pertama yang harus kamu siapkan adalah daya tahan tubuh, dimana kemampuan ini tidak bisa didapat dengan serta merta dan harus dilatih jauh hari secara bertahap dan bertingkat serta berlanjut. Baca Juga Tips Lolos Gambar Pohon Psikotes Latihan Lari ketahanan endurance ini dapat dilaksanakan dengan melaksanakan jogging baik berpedoman pada waktu maupun berpedoman dengan jarak. Saya sendiri secara Pribadi lebih menyarankan berpatokan pada waktu, yaitu minimal melaksanakan jogging 30 menit untuk pemula. Hal ini karena 30 menit adalah waktu minimal latihan agar lemak terbakar menjadi energi. Bila latihan lari Ketahanan pedomannya jarak maka kurang lebihnya 4 hingga 5 Km dalam sekali latihan. Dimana Latihan minimal harus dilaksanakan 4 -5 kali dalam seminggu dalam kurun waktu 3 bulan sebelum masuk ke tahap latihan berikutnya, Hal ini dilaksanakan untuk mempersiapkan ketahanan tubuh dalam berlari dan menerima porsi latihan yang lebih berat guna mencegah cedera. Interval training / Cardio Tips Lolos tes samapta lari 12 menit yang kedua adalah melanjutkan dengan latihan interval training / Cardio, hal ini berguna untuk meningkatkan kemampuan kecepatan dalam berlari. Setelah latihan lari ketahanan tubuh dirasa cukup maka kita siap untuk melaksanakan tahap latihan berikutya dalam meningkatkan kecepatan dalam berlari. Hal ini karena dalam tes lari 12 menit kecepatan berlari sangat berpengaruh terhadap hasil yang dicapai. Latihan ini dapat dilaksanakan dengan Interval Training yaitu lari dengan kemampuan maximal dan diulang ulang repetisi . Artikel Pilihan Tips Lolos Gambar Orang Psikotes Saya menyarankan latihan ini juga dilakukan secara bertahap yaitu dimulai dari jarak 200 m dengan interval istirahat 1 menit dan dilakukan dengan 16 kali pengulangan repetisi. Apabila telah terbiasa dan dirasa siap, maka latihan interval ditingkatkan dengan jarak 400 m dengan interval istirahat 2 menit dan dilakukan dengan 8 pengulangan repetisi . Latihan ini dilakukan untuk menyesuaikan kegiatan pada saat tes sebenarnya, yaitu berlari selama 12 Menit dengan target sejauh 3200 meter, dimana lapangan yang dipakai adalah dengan menggunakan lapangan standart atletik. Yaitu 400 m untuk 1 putaran. 3. Gunakan perlengkapan yang nyaman Tips Lolos tes samapta lari 12 menit yang ketiga adalah dengan menggunakan perlengkapan lari Sepatu, Celana dan Kaos yang nyaman dan sesuai dengan tubuh kita. Dalam berlari kita harus benar benar merasa nyaman, untuk itu saya sarankan untuk memakai perlengkapan yang senyaman mungkin agar tidak ada kendala dalam pelaksanaan lari, terutama sepatu. Sepatu Khusus berlari Running Shoes merupakan hal penting, karena selain keamanan, sepatu khusus lari juga dapat mencegah terjadinya cedera pergelangan kaki yang disebabkan karena menahan berat tubuh, untuk diketahui bahwa dalam lari kita harus menopang 3X berat badan yang kita miliki. Kaos dan celana juga merupakan perlengkapan yang tidak kalah penting demi kenyamanan saat berlari dan mendapatkan hasil tes yang maximal, secara pribadi saya menyarankan mengunakan pakaian yang berbahan dry fit karena lentur, ringan juga mudah kering ketika berkeringat. 4. Konsumsi Makanan/Minuman bergizi Tips Lolos tes samapta lari 12 menit yang terakhir dari saya adalah mengkonsumsi Makanan yang bergizi seperti susu, buah – buahan dan vitamin. Hal ini dikarenakan Berlari merupakan olahraga berat yang membutuhkan banyak tenaga sehingga perlu makanan bergizi untuk mengganti tenaga yang keluar dan siapkan tenaga untuk latihan berikutnya. Kunjungi Juga Tips Pull Up Militer Kalian harus memperbanyak makan makanan yang mengandung protein dan rendah lemak seperti Ikan, Ayam tanpa kulit, daging tanpa tetelan dan beberapa makanan sehat lainnya. Itulah beberapa Tips Lolos tes samapta lari 12 menit dari penulis, tentang bagaimana mendapatkan hasil maximal dalam tes lari 12 menit, tentunya ini adalah sesuai dengan pengalaman penulis selama berdinas di TNI AD yang mungkin juga berbeda dengan pengalaman orang lain. Namun Inti dari semuanya adalah bila kalian ingin mendapatkan hasil yang maximal dan lolos dalam pelaksanaan tes samapta utamanya tes garjas yaitu lari selama 12 Menit dengan jarak sejauh mungkin adalah dengan berlatih hingga melewati batas kemampuan awal sehingga tercapai kemampuan maximal baru. garjas a lolos test tni masuk tni tes lari 12 menit Tips lolos tes samapta DIKTUKTABEL NILAI LARI 12 MENIT PRIA. BAG WATPERS 09/06/2021. 1) Ujian kesamaptaan jasmani "A" (lari 12 menit) Peserta dibagi dalam beberapa gelombang secara berurutan, gelombang pertama setelah pemanasan siap berdiri di belakang garis start. Gelombang berikutnya persiapan dan melakukan pemanasan, demikian seterusnya.
Berikut adalah tabel nilai untuk para peserta yang akan mengikuti tes TNI taberl berdasarkan umur dan waktu,,saya foto dari tabel nilai di kodam jaya semoga bermanfaat..terima kasih Berikut ini adalah tabel nilai tes kesegaran jasmani prajurit PRIA TNI AD Berikut ini adalah tabel nilai tes kesegaran jasmani prajurit Wanit TNI AD Cara baca jangan lupa tarik dari umur dulu yang warna warni itu ya..terus di sesuaikan dengan lari,pull up, sit up, push up dan shutle run Semoga berhasil n jangan lupa batas minimun kalau pull up untuk pria yaitu 6 untuk sit up yaitu 25 untuk push up yaitu 25 itu batas minimum yang saya tau.. maaf kalau salah dan mohon koreksi.. terima kasih Share
PRAJURITTNI AD SESUAI KELOMPOK UMUR WAKTU 12'06" 83 88 93 98 12'11" 82 87 92 97 Peleton Tangkas TNI AD TA 2014 Lampiran "1" (Tabel penilaian Garjas "A") pada Juknis Lomba Peleton Tangkas TNI AD TA 2015 . 2 WAKTU NILAI SESUAI KELOMPOK UMUR 18-21 22-25 26-29 30-33 34-37 38-41 42-45 46-49 50-53 54-57
0% found this document useful 0 votes0 views7 pagesCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsPDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes0 views7 pagesTabel Pedoman Garjas 18-2526-3031-3536-4041-4344-4647-4950-5253-5556-58 12345678910111213141516 100 3507 18 41 43 54 4,4099 3488 - - - - 4,4398 3469 - - - - 4,4697 3450 - - - - 4,4996 3431 - - - - 4,5295 100 3412 17 40 42 53 4,5594 99 3393 - - - - 4,5893 98 3374 - - - - 4,6192 97 3355 - - - - 4,6491 96 3336 - - - - 4,6790 95 100 3317 16 39 41 52 4,7089 94 99 3298 - - - - 4,7388 93 98 3279 - - - - 4,7687 92 97 3260 - - - - 4,7986 91 96 3241 - - - - 4,8285 90 95 100 3222 15 38 40 51 4,8584 89 94 99 3203 - - - - 4,8883 88 93 98 3184 - - - - 4,9182 87 92 97 3165 - - - - 4,9481 86 91 96 3146 - - - - 4,9780 85 90 95 100 3127 14 37 39 50 5,0079 84 89 94 99 3108 - - - - 5,0378 83 88 93 98 3089 - - - - 5,0677 82 87 92 97 3070 - - - - 5,0976 81 86 91 96 3051 - - - - 5,1275 80 85 90 95 100 3032 13 36 38 49 5,1574 79 84 89 94 99 3013 - - - - 5,1873 78 83 88 93 98 2994 - - - - 5,2172 77 82 87 92 97 2975 - - - - 5,2471 76 81 86 91 96 2956 - - - - 5,2770 75 80 85 90 95 100 2937 12 35 37 48 5,3069 74 79 84 89 94 99 2918 - - - - 5,3468 73 78 83 88 93 98 2899 - - - - 5,3867 72 77 82 87 92 97 2880 - - - - 5,4266 71 76 81 86 91 96 2861 - - - - 5,4665 70 75 80 85 90 95 100 2842 11 34 36 47 5,5064 69 74 79 84 89 94 99 2823 - - - - 5,5463 68 73 78 83 88 93 98 2804 - - - - 5,5862 67 72 77 82 87 92 97 2785 - - - - 5,6261 66 71 76 81 86 91 96 2766 - - - - 5,6660 65 70 75 80 85 90 95 100 2747 10 33 35 46 5,7059 64 69 74 79 84 89 94 99 2728 - - - - 5,7458 63 68 73 78 83 88 93 98 2709 - - - - 5,7857 62 67 72 77 82 87 92 97 2690 - - - - 5,8256 61 66 71 76 81 86 91 96 2671 - - - - 5,8655 60 65 70 75 80 85 90 95 100 2652 9 32 34 45 5,9054 59 64 69 74 79 84 89 94 99 2633 - - - - 5,94 SHUTTLE RUN 2 x 10 M NILAI PERORANGAN DALAM GOLONGAN UMUR MARKAS BESAR ANGKATAN DARAT DINAS JASMANI TABEL PENILAIAN GARJAS "A" DAN "B" PRAJURIT DAN CALON PRAJURIT PRIA TNI AD LARI 12 MENITPULL UPS 1 MENITSIT UPS 1 MENIT PUSH UPS 1 MENIT LUNGES 1 MENIT Lampiran B Peraturan Kadisjasad Nomor Perkadisjasad / 04 / II / 2019 Tanggal 11 Februari 2019 2 12345678910111213141516 53 58 63 68 73 78 83 88 93 98 2614 - - - - 5,9852 57 62 67 72 77 82 87 92 97 2595 - 31 33 44 6,0251 56 61 66 71 76 81 86 91 96 2576 - - - - 6,0650 55 60 65 70 75 80 85 90 95 2557 8 - - - 6,1049 54 59 64 69 74 79 84 89 94 2538 - 30 32 43 6,1448 53 58 63 68 73 78 83 88 93 2519 - - - - 6,1847 52 57 62 67 72 77 82 87 92 2500 - - - - 6,2246 51 56 61 66 71 76 81 86 91 2481 - 29 31 42 6,2645 50 55 60 65 70 75 80 85 90 2462 7 - - - 6,3044 49 54 59 64 69 74 79 84 89 2443 - - - - 6,3443 48 53 58 63 68 73 78 83 88 2424 - 28 30 41 6,3842 47 52 57 62 67 72 77 82 87 2405 - - - - 6,4241 46 51 56 61 66 71 76 81 86 2386 - - - - 6,4640 45 50 55 60 65 70 75 80 85 2367 6 27 29 40 6,5039 44 49 54 59 64 69 74 79 84 2348 - - - - 6,5438 43 48 53 58 63 68 73 78 83 2329 - - - - 6,5837 42 47 52 57 62 67 72 77 82 2310 - 26 28 39 6,6236 41 46 51 56 61 66 71 76 81 2291 - - - - 6,6635 40 45 50 55 60 65 70 75 80 2272 5 - - - 6,7034 39 44 49 54 59 64 69 74 79 2253 - 25 27 38 6,7433 38 43 48 53 58 63 68 73 78 2234 - - - - 6,7832 37 42 47 52 57 62 67 72 77 2215 - - - - 6,8231 36 41 46 51 56 61 66 71 76 2196 - 24 26 37 6,8630 35 40 45 50 55 60 65 70 75 2177 4 - - - 6,9029 34 39 44 49 54 59 64 69 74 2158 - - - - 6,9428 33 38 43 48 53 58 63 68 73 2139 - 23 25 36 6,9827 32 37 42 47 52 57 62 67 72 2120 - - - - 7,0226 31 36 41 46 51 56 61 66 71 2101 - - - - 7,0625 30 35 40 45 50 55 60 65 70 2082 3 22 24 35 7,1024 29 34 39 44 49 54 59 64 69 2063 - - - - 7,1423 28 33 38 43 48 53 58 63 68 2044 - - - - 7,1822 27 32 37 42 47 52 57 62 67 2025 - 21 23 34 7,2221 26 31 36 41 46 51 56 61 66 2006 - - - - 7,2620 25 30 35 40 45 50 55 60 65 1987 2 - - - 7,3019 24 29 34 39 44 49 54 59 64 1968 - 20 22 33 7,3418 23 28 33 38 43 48 53 58 63 1949 - - - - 7,3817 22 27 32 37 42 47 52 57 62 1930 - - - - 7,4216 21 26 31 36 41 46 51 56 61 1911 - 19 21 32 7,4615 20 25 30 35 40 45 50 55 60 1892 1 - - - 7,5014 19 24 29 34 39 44 49 54 59 1873 - - - - 7,5413 18 23 28 33 38 43 48 53 58 1854 - 18 20 31 7,5812 17 22 27 32 37 42 47 52 57 1835 - - - - 7,6211 16 21 26 31 36 41 46 51 56 1816 - - - - 7,6610 15 20 25 30 35 40 45 50 55 1797 - 17 19 30 7,709 14 19 24 29 34 39 44 49 54 1778 - - - - 7,748 13 18 23 28 33 38 43 48 53 1759 - - - - 7,787 12 17 22 27 32 37 42 47 52 1740 - 16 18 29 7,826 11 16 21 26 31 36 41 46 51 1721 - - - - 7,865 10 15 20 25 30 35 40 45 50 1702 - - - - 7,904 9 14 19 24 29 34 39 44 49 1683 - 15 17 28 7,943 8 13 18 23 28 33 38 43 48 1664 - - - - 7,982 7 12 17 22 27 32 37 42 47 1645 - - - - 8,021 6 11 16 21 26 31 36 41 46 1626 - 14 16 27 8,065 10 15 20 25 30 35 40 45 1607 - - - - 8,104 9 14 19 24 29 34 39 44 1588 - - - - 8,143 8 13 18 23 28 33 38 43 1569 - 13 15 26 8,182 7 12 17 22 27 32 37 42 1550 - - - - 8,22 3 12345678910111213141516 1 6 11 16 21 26 31 36 41 1531 - - - - 8,265 10 15 20 25 30 35 40 1512 - 12 14 25 8,304 9 14 19 24 29 34 39 1493 - - - - 8,343 8 13 18 23 28 33 38 1474 - 11 13 24 8,382 7 12 17 22 27 32 37 1455 - - - - 8,421 6 11 16 21 26 31 36 1436 - 10 12 23 8,465 10 15 20 25 30 35 1417 - - - - 8,504 9 14 19 24 29 34 1398 - 9 11 22 8,543 8 13 18 23 28 33 1379 - - - - 8,582 7 12 17 22 27 32 1360 - 8 10 21 8,621 6 11 16 21 26 31 1341 - - - - 8,665 10 15 20 25 30 1322 - 7 9 20 8,704 9 14 19 24 29 1303 - - - - 8,743 8 13 18 23 28 1284 - 6 8 19 8,782 7 12 17 22 27 1265 - - - - 8,821 6 11 16 21 26 1246 - 5 7 18 8,865 10 15 20 25 1227 - - - - 8,904 9 14 19 24 1208 - 4 6 17 8,943 8 13 18 23 1189 - - - - 8,982 7 12 17 22 1170 - 3 5 16 9,021 6 11 16 21 1151 - - - - 9,065 10 15 20 1132 - 2 4 15 9,104 9 14 19 1113 - - - - 9,143 8 13 18 1094 - 1 3 14 9,182 7 12 17 1075 - - - - 9,221 6 11 16 1056 - - 2 13 9,265 10 15 1037 - - - - 9,304 9 14 1018 - - 1 12 9,343 8 13 999 - - - 11 9,382 7 12 980 - - - 10 9,421 6 11 961 - - - 9 9,465 10 942 - - - 8 9,504 9 923 - - - 7 9,543 8 904 - - - 6 9,582 7 885 - - - 5 9,621 6 866 - - - 4 9,665 847 - - - 3 9,704 828 - - - 2 9,743 809 - - - 1 9,782 790 - - - - 9,821 771 - - - - 9,86Kepala Dinas Jasmani,Mochammad HasanBrigadir Jenderal TNI
Terkini ATM Beras Si Komandan, Atasi Dampak Covid-19 23 Apr 2020; Koramil Beserta Instansi Terkait Lakukan Pengecekan dan Pengawasan Cek Poin Terpadu Batu Nanta 15 Mei 2021; Koramil 03 Maritaing Bantu Distribusi Air Bersih Bagi Warga Maritaing 15 Mei 2021; Satgas Yonif 742 Gelar Sosialisasi Prokes dan Dirikan Pos Covid-91 di Perbatasan 15 Mei 2021; Kodim Bangli Lakukan Pengawasan Penerapan
Tulisan kali ini saya mau memberikan tips atau cara agar kita bisa dapat Pull Ups, Sit Ups dan Pus Ups dengan cepat. Sebagaimana kita ketahui ketiga kegiatan jasmani tersebut menjadi suatu momok atau hal yang menakutkan ketika kita akan mengikuti suatu seleksi Sekolah atau Pendidikan seperti daftar Tentara, Kepolisian, Pelayaran, STPDN dll, yang mana kegiatan tersebut termasuk dalam kategori pengetesan di samping tes-tes lain tentunya, semisal Tes Kesehatan, Akademik, Psikologi dlll. Karena banyaknya pertanyaan pada blog sederhana saya pada tulisan saya terdahulu tentang Cara mendaftar Akpol Akmil, yang bertanya cara / tips bagaimana kita bisa cepat untuk Pull Ups, Sit Ups dan Pus Ups, sehingga ketika kita saat tes nanti sesuai atau mendapat nilai yang diharapkan. Karena untuk dapat nilai bagus tidak instan perlu adanya persiapan. Sebagai gambaran untuk nilai kegiatan jasmani tersebut adalah Lari 12 menit 3507 meter nilai 100 Pull Ups 18 kali 1menit nilai 100 Sit Ups 45 kali 1menit nilai 100 Push Ups 43 kali 1menit nilai 100 Sutle Run’s 6X10M 3x 15″,9 nilai 100 Renang 50 M waktu 45″ nilai 100 Untuk tes tersebut biasa di sebut Tes Kesegaran Jasmani atau Tes Kesamaptaan Jasmani yang terdiri dari beberapa item yaitu 1. Samapta A = Lari selama 12 menit mendapat berapa Meter tes yang baru lari 3200 M dapat di tempuh berapa menit, yang ini mungkin hanya baru dilingkungan TNI AD saja yang melaksanakan . 2. Samapta B = Terdiri dari Pull Ups, Sit Ups, Pus Ups dan Sutle Runs. 3. Berenang = Berenang jarak 50 M. 4. Postur Tubuh. Semua nilai tersebut nantinya dilihat dari Tabel nilai tiap-tiap item, nah jika nanti saat tes kita mendapat sesuai nilai tersebut di atas alangkah senangnya, paling tidak kita mendekati perolehan angka nilai tersebut di atas. Ok nggak perlu panjang lebar lagi, ini tips nya 1. Samapta A Yaitu lari selama 12 menit / lari 3200 m Tips yang ini dari saya sudah pasti kita harus banyak latihan lari, kita nggak bisa lari di tempat ya… Untuk tes nya nanti yang dinilai bukan hanya ketahanan lari lho, tapi juga kecepatan, kalau hanya ketahanan lari semua orang pasti bisa, ntar lari selama 12 menit cuma dapat 2000 meter atau lari 3200 meter bisa-bisa seharian, nanti kita bisa dapat nilai jeblok. Cari tempat, bisa di lintasan lari, lapangan bola, di jalanan, atau apalah yang penting bisa untuk lari. Kalau dulu saya lari mengelilingi kampung saya sambil diteriaki “maling-maling” biar larinya cepat hehehe. Lakukan minimal Seminggu 2 X waktu bisa pagi, siang, sore, pakaian kaos katun yang bisa nyerap keringat. Ada yang bilang pakai jas hujan yang biasa untuk naik motor bagus untuk lari, kenyataannya kata dokter pakaian itu tidak bagus buat kegiatan berolah raga, karena tidak menyerap keringat sehingga keringat tertahan di dalam baju sehingga suhu dari luar tidak bisa masuk ke tubuh kita akibatnya antara suhu luar dan suhu dalam ada perbedaan, apa akibatnya… coba saja bila mesin mobil tidak ada air radiator/air radiatornya rusak apa yang terjadi… ok lanjut Lakukan latihan bertingkat dan berlanjut, misal jika kita latihan lari panjangnya 3200 meter kalau lintasannya 320 meter berarti larinya 10 keliling, latihan awal dapat di capai selama 30 menit pertahankan, dan minggu depan tingkatkan menjadi 29 menit, minggu depannya lagi 28 menit, minggu berikutnya lagi 27 menit dst. Batas maksimal lari 3200 meter adalah 10 menit 57 detik dapat nilai 100. Jangan lupa pakai Stop Watch, kalau kamu dapat mencapai itu wow kamu hebat, tapi ingat kita latihan lari bukan ingin jadi atlit lari, perhatikan kondisi tubuh kamu, kalau sakit jangan dipaksa istirahat dulu, tujuan kita melatih otot kaki, jantung dan paru-paru. Berdasarkan pengalaman jarang ada yang mampu melaksanakan samapta A mendapatkan nilai 100, kecuali orang tersebut memang sudah terbina dengan latihan yang lama dan panjang, jika kita serius dan rutin melaksanakan latihan, lari 3200 meter selama 13 menit insya alloh tercapai, syukur-syukur bisa sampai 12/11 menit kamu hebat niali 85 sudah di tangan. Memang kalau dibayangkan kelihatannya mudah pada prakteknya coba saja sendiri, lebih bagus lagi kamu punya Instruktur atau ada teman kamu untuk latihan bareng. 2. Samapta B Terdiri dari Pull ups, Sit Ups, Pus Ups dan Suttle Runs yang ini otomatis sudah di latih latihan di atas dari 4 kegiatan tersebut yang paling jadi masalah adalah Pul Ups, berat untuk bisa Pul Ups sampai 18 kali untuk dapat nilai 100 kecuali atlit senam kali ye, kalau Sit Ups dan Pus Ups pasti bisa dapat nilai 100. Begini cara yang saya lakukan Pergi ke tempat GYM /Fitnes Ini perlu modal ya, daftar jadi member jadi kita bisa puas latihannya. Biasanya saat mulai latihan ntar ada Instrukturnya, sampaikan maksudnya nggak usah malu-malu, kita mau latihan di sini bukan pengen jadi seperti Ade Rai tapi pengen bisa Pull Ups, Sit Ups dan Push Ups, nanti Instruktur akan ngasih tahu latihan beban mana yang cocok untuk ngencengin otot Bisep,Trisep, Bahu dan Otot Perut. Instruktur sementara waktu sebelum kita latihan sendiri akan mendampingi dan ngasih contoh latihan yang baik dan benar, berlatihlah terus sampai nilai yang di inginkan tercapai. Latihan sendiri di rumah Latihan ini nggak pakai modal uang hanya modal kemauan dan semangat yang tinggi. Caranya sehabis sholat 5 waktu sempatkan latihan ini jangan langsung ngacir..cir Latihlah Push Ups dan Sit Ups, awal mampu 20 Kali,latihlah terus selama seminggu. Minggu depan naikkan jadi 22 kali. Minggu berikutnya naikkan 23 kali dst sampai mampu Sit Ups 45 kali dan Push Ups 43 kali. Bayangkan tanpa terasa kita dalam sehari latihan 5 kali dikali seminggu, kita sudah latihan sebanyak 35 kali, kalau itu dilaksanakan secara rutin target pasti tercapai. Kalau mau tambahan buat barbel dari besi bekas paralon, kaleng biscuit isi adukan semen. Lalu kapan kita latihan Pull Ups nya, sarana nya mana, kan kita perlu tiang untuk bergelantungan, kalau ada dananya buat tiang Pull ups di halaman rumah setinggi 2 meter cor bawahnya pakai adukan semen, modal lagi dong ? ya habis bagaimana lagi kita perlu tiang untuk latihannya, biar murah cari besi bekas di tukang orang jual beli besi bekas, atau bagaimanalah kreativitas kamu. Kalau nggak pengen modal untuk latihan Pull Ups kamu bisa latihan di kusen pintu rumah kamu ini serius ntar kan bapak kamu negor trus di buatin deh tiang Pull Ups sama bapak kamu. Latihannya sama dengan latihan Push Ups dan Sit Ups. Lakukan sehabis sholat, misal awalnya dapat naik Pull Ups 4 kali, lakukan terus selama seminggu agar otot lengan dan bahu terbiasa, minggu depan tingkatkan 5 kali, minggu berikutnya 6 kali dst sampai target tercapai, misal dapat 18 kamu hebat, kamu bisa Pull Ups12 kali saja sudah bagus, nilai 70 sudah di tangan lebih banyak lebih bagus. Perhatian Lakukan dengan benar artinya pada saat Pull Ups yang bergerak hanya tangan saja tidak anggota tubuh lain geol-geol seperti cacing kepanasan. sebab nanti percuma pada saat tes sudah cape-cape nggak di hitung, dapet nilai jeblok rugikan? 3. Berenang Kalau yang ini saya nggak bisa komentar banyak, kalau mau bisa berenang ya harus sering-sering main air alias pergi ke kali, danau atau kolam renang untuk latihan. 4. Postur Tubuh Kalau yang ini berkaitan dengan tinggi badan dan berat badan kamu, jangan terlalu banyak makan ya biar nggak gemuk dan jangan jarang makan ya biar nggak kekurusan, makan yang normal saja, biasanya kalau kamu rajin berolah raga seperti latihan di atas kelebihan enegi kamu kepakai, tapi untuk yang jarang olah raga apalagi tidak sama sekali kelebihan energi kamu numpuk jadi lemak di tubuh kamu. Agar kamu bisa kira-kira untuk berat badan ideal, antara tinggi badan dan berat badan saya kasih tahu rumusnya Berat Ideal = TB-100x90% TB=Tinggi Badan misal TB=167 Berat Ideal=167-100=67×90% Berat Ideal= 60,3 kg Toleransi 4 kebawah dan 4 keatas 56,57,58,59,60,61,62,63,64 terima kasih.
  • ሤунтυсл ծከчугаወևч
  • ዋσዱተէмθպ слኖмሡрէкի օзኼ
    • Е хէйиሠеχ ихютрሤժዌμօ
    • А քኣծι юብοкፉте ևይупо
  • Եζа ለጀγак
  • Есвեск ջуձθշոпувр
Lari12 menit salah satu materi yang ditest guna mengukur tingkat kesegaran jasmani prajurit TNI AD. Terkait hal tersebut diperlukan suatu metode Latihan yan
Oleh Kolonel Inf Yusep Sudrajat, Danpusdikif Pussenif Pelaksanaan tes kesegaran jasmani “A” selama ini menggunakan tes lari 3200 meter berdasarkan jarak yang dicapai, hal ini berpedoman pada pendapat Keneth H Cooper dari USAF United State Air Forces, dimana penilaiannya hanya berdasarkan katagori pencapaian VO2 Max dan tidak berdasarkan pada T-Score 1-100. Untuk mengetahui pencapaian VO2 Max dapat menggunakan tes lari 1600 meter, 2400 meter dan tes lari 3200 meteryang diciptakan oleh Keneth H Cooper dari USAF United State Air Forces yang kemudian digunakan sebagai alat untuk mengukur tingkat kebugaran cardiovaskular militer Amerika Serikat dan selanjutnya digunakan oleh Angkatan Bersenjata negara-negara lain NATO termasuk oleh TNI TNI AD, sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi digunakan tes lari 12 menit dan selanjutnya berubah menjadi tes lari 3200 meter. Diberbagai negara yang tingkat teknologinya sudah maju tidak lagi menggunakan baterai tes tersebut karena dianggap terlalu berat untuk personel yang usianya diatas 50 tahun kemudian adanya fakta korban personel pasca pelaksanaan tes kesegaran jasmani “A” lari 3200 meter. Tes lari 3200 meter yang digunakan oleh TNI AD pada hakekatnya adalah untuk mengukur sejauh mana kemampuan VO2 Max yang dimiliki oleh setiap prajurit sehingga dari perolehan hasil tes tersebut tingkat kebugaran setiap prajurit dapat diketahui yang selanjutnya sebagai bahan pertimbangan dalam pemberian beban tugas. Berdasarkan data dan fakta yang terkini, kerugian personel berupa korban meninggal dunia pada saat pelaksanaan tes kesegaran jasmani khususnya kesegaran jasmani “A” dalam kurun waktu tahun 2012 tahun 2013 antara lain sebagai berikut Pada 01 Maret 2012 Mayor Cpl Dadang Iskandar 48 Tahun Nrp 573014 Kasidok Bagdokturjuk Sdirbincab Puspenerbad meninggal dunia karena serangan jantung pada saat melaksanakan tes garjas periodik, pada 01 Maret 2012 Pelda Sucipto 52 Tahun Nrp 639570 Bati Koramil 0820/21 Maron/Dam V/Brw meninggal dunia karena serangan jantung pada saat melaksanakan tes Garjas periodik, pada 01 April 2012 Kapten Czi Agustinus Purba 56 Tahun Nrp 502524 Danramil 1012-10 Dam XII / Tpr meninggal dunia karena serangan jantung pada saat melaksanakan tes Garjas periodik, pada 01 April 2012 Kapten Inf A. Rasyid 55 Tahun Nrp 498617 Kaur Regring Minvetcaddam VII/Wrb meninggal dunia karena serangan jantung pada saat melaksanakan tes Garjas periodik, Mayor Cpl Mulyanto 49 Tahun NRP 593073 Irdya Irda Wasrik Sisdur Itda Wasrikum Itditpalad meninggal dunia karena serangan jantung pada saat kegiatan Binsik lari keliling di Maditpalad, Mayor Kav Slamet Lahir Bathin Nrp 522337 Kasiopsdikmapa PK TNI meninggal dunia karena serangan jantung pada saat melaksanakan Olahraga Rutin/Binperorangan, Kolonel Inf Jemmy Evin Zacharias, 49 Tahun Nrp 30823 Dosen Sesko TNI meninggal dunia karena serangan jantung pada saat kegiatan Rutin lari pagi kurang lebih 3 KM, pada 01 Mei 2012 Pelda Suprapto 52 Tahun Nrp 532172 Bati Urpam Bagpam Ditkum meninggal dunia karena serangan jantung pada saat melaksanakan tes Garjas periodik, pada 01 Mei 2012 Kolonel Chb Mat Ali 49 Tahun Kahubdam VII/ Wrb meninggal dunia karena serangan jantung pada saat melaksanakan tes Garjas periodik, pada Oktober 2012 Kolonel Inf Sabanlanta 52 Tahun Siswa Sesko TNI meninggal dunia karena serangan jantung pada saat kegiatan Binsik lari keliling Pra Semapta, pada November 2012 Kolonel Inf Imam Basuki 51 Tahun satuan Kodiklat TNI AD Meninggal dunia karena Serangan jantung pada saat kegiatan Pembinaan Garjas Rutin, pada 10 Januari 2013 Kopda Saeful Nrp 630033 anggota pos Megaluh Koramil Tembeleng Kodim 0814/Jombang Korem 082/CPY Kodam V/Brawijaya meninggal dunia karena mengalami serangan jantung setelah melaksanakan tes kesegaran jasmani dalam rangka seleksi Caba Reg Sus TA. 2013, pada 20 Maret 2013 Sertu Ajum Sastrawijaya Nrp 3920630120471 anggota Koramil 13 Bojong Lopang Kodim 0622/Sukabumi Korem 061/SK Kodam III/Siliwangi meninggal dunia karena mengalami serangan jantung setelah melaksanakan kegiatan tes kesegaran jasmani periodik TA. 2013, pada 14 Mei 2013 Kopda Gusmin Tuharea Nrp 319505880877 Babinsa Koramil 03/Tehoru Kodim 1502/Masohi Korem 151/BNY Kodam XVI/ Pattimura meninggal dunia karena mengalami penyempitan pembuluh darah jantung saat melaksanakan tes kesegaran jasmani “A” lari 3200 meter dalam rangka UKP, pada 28 Mei 2013 Serda Minarman Nrp 319505800374 Basipak 1 Posko Satbak Raipur A Yonarmed 18/105 Tarik Kodam VI/ Mulawarman meninggal dunia karena mengalami Radang otak dan tensi tinggi setelah melaksanakan tes kesegaran jasmani “A” lari 3200 meter dalam rangka UKP, pada 30 Mei 2013 Mayor Caj Mulyadi Nrp 522839 Kakaminvetcad VI/10 Samarinda bagian Inminvetcad Kodam VI/Mulawarman meninggal dunia saat melaksanakan tes kesegaran jasmani “A” lari 3200 meter dalam rangka tes kesegaran jasmani periodik, pada 13 Juni 2013 Serma Suharyono Nrp 542406 Babinsa Koramil 10/Tempe Kodim 0821/Lumajang Korem 083/BDJ Kodam V/ Brawijaya meninggal dunia karena mengalami Serangan jantung setelah melaksanakan tes kesegaran jasmani “A” lari 3200 meter dalam rangka UKP, pada 29 Agustus 2013 Kopda Abdurokhim Nrp 31950200350577 Takudam V/Brawijaya meninggal dunia karena mengalami serangan jantung setelah melaksanakan tes kesegaran jasmani “A” lari 3200 meter dalam rangka Seleksi Diktukba Reg TNI AD TA. 2013 dan pada 10 September 2013 Serma Sukatni Nrp 639390 Babinsa Koramil 0802/07 Badegan Kodim 0802/Ponorogo Kodam V/ Brawijaya meninggal dunia karena mengalami serangan jantung setelah melaksanakan tes kesegaran jasmani “A” lari 3200 meter dalam rangka tes kesegaran jasmani periodik serta pada 21 Oktober 2013 Serma Komaruddin Nrp 621830 Dansubintel Kodim 1426/Takalar Korem 141/T Kodam VI/ Mulawarman meninggal dunia karena mengalami serangan jantung setelah melaksanakan tes kesegaran jasmani “A” lari 3200 meter dalam rangka tes kesemaptaan jasmani untuk UKP. Pokok-pokok Alat Tes dan Pengukuran Kesegaran Jasmani “A” Umum. Tingkat kesegaran jasmani prajurit dapat diketahui dengan mengukur berbagai komponen kesegaran jasmaninya, ataupun dengan mengukur tingkat kesegaran jasmani umum yang biasanya dilakukan dengan suatu rangkaian tes fisik. Adapun macam dan cara yang dapat digunakan untuk mengukur tes kesegaran jasmani ada beberapa cara antara lain Teori Keneth H Cooper dari USAF United State Air Forcesyaitu Lari jarak tempuh 1600 meter, Lari jarak tempuh 2400 meter, Lari jarak tempuh 3200, Tes jalan cepat jarak tempuh 4820 meter, Harvard Step Test, Tes lari 15 menit Mr. Balke, Tes Lari Multi Tahap Bleep Test. Pertimbangan Ilmu Kesehatan Olahraga. Berdasarkan pertimbangan ilmu kesehatan olahraga bahwa hubungan usia dan tingkat kesegaran jasmani dinyatakan bahwa pada usia anak-anak sampai usia 20 tahun daya tahan kardiovaskular meningkat dan mencapai maksimal pada usia 20-30 tahun golden age. Kemudian untuk usia selanjutnya kesegaran jasmani akan mengalami penurunan secara bertahap 1% Kemudian untuk usia selanjutnya kesegaran jasmani akan mengalami penurunan secara lainnya yaitu pertimbangan penurunan kekuatan dan daya tahan otot karena pengaruh usia serta banyak terjadinya kerugian korban personel setelah pemberlakuan tes kesegaran jasmani “A” lari jarak tempuh 3200 meter. Landasan teori. Perbedaan tingkat umur akan berpengaruh pada setiap pencapaian tingkat kesegaran sebagai faktor hambatan dalam usaha pencapaian tingkat kesegaran jasmani merupakan hal yang alami dan wajar. Seiring bertambahnya umur,setiap prajurit akan mengalami perubahan fungsi kemampuan tubuhnya seperti kemampuan fisik menurun, kinerja menjadi lebih cepat lelah, persentase lemak tubuh umumnya meningkat dan massa otot berkurang. Terjadinya penurunan berpengaruh terhadap kemampuan daya tahan cardiovaskular, kemampuan Volume Oksigen maksimum VO2 Max, kekuatan otot, daya tahan otot, fleksibilitas, kinerja fisik dan berat badan cenderung meningkat. Beberapa teori kesehatan olahraga menyatakan bahwa pengelompokan umur, lebih didasarkan pada pertimbangan teori usia biologi tubuh biological age adalah sebagai berikut a. Hubungan umur dan daya tahan Cardiovaskuler. Apabila kita mengacu pada teori ilmu kesehatan olahraga yang menyatakan bahwa seiring dengan bertambahnya usia, maka perkembangan organ dan sistem organ di dalam tubuh yang membantu menentukan potensi kemampuan fisik dalam berlatih dan pencapaian tertinggi dalam tingkat penampilan fisik, akan mengalami penurunan fungsi seiring dengan perkembangan usia Total Training, hal 12, 2000. Pengelompokan usia lebih didasarkan pada pertimbangan teori usia biologi tubuh biological age. Daya tahan kardiovaskuler, menurut Sharkey, BJ dalam bukunya physiology of fitness, dijelaskan hubungan usia dan kesegaran jasmani dinyatakan bahwa pada usia anak-anak sampai sekitar usia 20 tahun, daya tahan kardiovaskuler meningkat dan mencapai maksimal pada usia 20-30 tahun dan kemudian berbanding terbalik dengan usia. Sehingga pada orang yang berusia 70 tahun diperoleh daya tahan 50% dari yang dimiliki pada usia 17 tahun. Hal ini disebabkan oleh penurunan fungsi alat-alat organ transport jantung, paru-paru dan pembuluh darah dan utilasi O2 yang terjadi akibat bertambahnya usia. Tetapi curamnya penurunan dapat berkurang bila tetap melakukan olahraga aerobic. b. VO2 Max dan tingkat kesegaran jasmani. 1 Merupakan media untuk mengetahui baik buruknya kesegaran jasmani, bahwa seseorang yang mampu menggunakan kecepatan dan tempo pada pelaksanaan pengukuran VO2 Max maka akan dapat menunjukan tingkat kesegaran jasmani yang baik. VO2 Max akan berkurang seiring dengan bertambahnya usia . 2 Validitas pengukuran VO2 Max akan lebih akurat menggunakan alat ukur berjalan 4820 meter, hal ini dengan pertimbangan aspek-aspek yang harus terpenuhi yaitu durasi waktu di atas 8 menit aerobic dominan dan jarak tempuh di atas 3000 meter . 3 Tingkat Kapasitas VO2 Max berdasarkan pengelompokan umur secara teori dilakukan klasifikasi antara pria dan wanita, landasan teori ini diperkuat oleh pengklasifikasian yang dilakukan beberapa ahli antara lain; a Norma kriteria penilaian Dr. Imran Agus Nurali, SpKO 2006. 1 Pria. 2 Wanita. b Norma kriteria penilaian Heywood 1998. 1 Pria. 2 Wanita. Analisa Umum. Dalam kajian tes kesegaran jasmani “A” bagi personel kategori usia 50 tahun ke atas merujuk pada konsep dan teori para ahli dengan melalui proses penganalisaan pada VO2 Max yang selanjutnya diperhitungkan waktu tempuh untuk pria maupun wanita. Cooper mengatakan seseorang yang terlatih dengan baik dan melakukan olahraga secara teratur, dalam keadaan istirahat frekuensi denyut jantungnya = 60 denyut permenit atau kurang, sedangkan orang yang tidak terlatih, dalam keadaan istirahat frekuensi denyut jantungnya = 80 denyut permenit . Ruang lingkup analisa. a. Analisa pengelompokan umur. Dari pendapat para ahli di atas, puncak kesegaran jasmani berkisar pada umur 18-30 tahun golden age, pada umur selanjutnya mulai terjadi penurunan. Dari pertimbangan tersebut disarankan untuk mengkaji kembali pemberlakuan tes kesegaran jasmani “A” lari jarak 3200 meter bagi prajurit jajaran TNI AD khususnya kelompok umur ≥50 tahun dengan alasan 1 Sering terjadi kecelakaan fatal dalam pelaksanan tes kesegaran jasmani “A” lari jarak 3200 meter korban personel meninggal. 2 Masih ada alternatif alat tes kesegaran jasmani yang lebih aman untuk kategori kelompok umur ≥50 tahun a Tes jalan cepat jarak tempuh 4820 meter Cooper. b Tes bersepeda dalam waktu 12 menit Cooper. b. Analisa perolehan tabelVO2 Max. Tabel VO2 Max sesuai kelompok umur diperoleh dengan mengkonversi dari teori norma kriteria penilaian Dr. Imran Agus Nurali, SpKO dan norma kriteria penilaian dari Heywood USA kemudian disusun rentang pengelompokan usia per 4 tahun dari usia awal 18 tahun dan berakhir pada usia 57 tahun. Untuk memperoleh pengklasifikasian nilai VO2 Max perkelompok umur mengacu pada teori Jakson AS 1996 penurunan VO2 Max bagi yang terlatih sebesar 0,5%-0,6 % per tahun , dari hal tersebutmaka penghitungan diawali dengan menentukan nilai VO2Max sebagai patokan Pok I nilai 48 =Baik kemudian dimasukkan dalam perhitungan yaitu 0, 0,6 % x 48 x 4 tahun= 0,96 1,5 bila dibulatkan menjadi 2 , sehingga untuk nilai Baik kelompok II yaitu 47 48 dikurangi 1, dan seterusnya untuk kelompok berikutnya pengurangan 1 2. Berdasarkan rumusan tersebut diatas maka diperoleh tabel pengklasifikasian sebagai berikut. 1 Pria. 2 Wanita. c. Analisa penentuan alat tes dan pengukuran bagi personel kategori usia ≥50 tahun. Dari penjelasan dan uraian di atas kami menyarankan untuk mencari alternatif pengganti tes kesegaran jasmani “A” lari 3200 meter. 1 Tes jalan cepat jarak tempuh 4820 meter Cooper. Meskipun jumlah kalori yang dibakar dengan berjalan cepat tidaklah terlalu besar tergantung berat badan dan berapa lama Anda melakukannya, yaitu sekitar 400-700 kkal/jam dibandingkan olahraga cardio lain yang intensitasnya lebih tinggi, tetap saja olahraga jalan cepat ini akan meningkatkan ekstra kalori yang terbakar dalam tubuh, apalagi jika dilakukan dalam jangka panjang. Hal ini dibuktikan oleh penelitian yang dipublikasikan oleh Annals of Internal Medicine 2000 yang menyatakan bahwa terjadi penurunan sekitar kg lemak tubuh pada pria obesitas yang secara rutin melakukan 60 menit cardio baik itu jalan cepat maupun jogging ringan setiap hari selama 12 minggu dan lemak yang hilang itu berasal dari lemak yang dibawah kulit, yang biasanya merupakan lemak yang paling banyak menutupi otot sixpack Anda. Baru-baru ini, sebuah penelitian menemukan bahwa ada cara sederhana untuk memperpanjang umur Anda, yakni dengan cara menambah kecepatan langkah saat berjaan kaki. University of Pittsburgh mengumpulkan data dari peserta survei yang semuanya wanita berusia 65 tahun ke atas. Dikutip dari situs Oprah, mereka yang berjalan lebih cepat meter/detik terhubung dengan penurunan risiko kematian sebesar 12%. Sedangkan mereka yang berusia 75 hingga 84 tahun, 92% dari mereka yang suka berjalan cepat meter/detik atau lebih cepat, hidup 10 tahun lebih lama ketimbang mereka yang lebih lambat 35% wanita berjalan lambat= “Alasan mengapa kecepatan bisa mempengaruhi vitalitas seseorang adalah banyak organ dan sistem tubuh bekerja saat kita bergerak lebih cepat jantung, paru-paru, otot, sendi, tulang dan otak,” ujar Stephanie Studenski, MD, penulis dari studi tersebut berspekulasi bahwa suatu saat nanti, kecepatan bergerak akan menjadi tolok ukur dari para dokter untuk mengetahui tingkat kesehatan pasiennya. Berjalan lambat bisa menjadi indikasi masalah kecepatan berjalan juga bisa diatur tekanan darah, diet hingga fitnes yang ideal. Adapun manfaat jalan cepat menurut Stephanie Studenski, MD, * Mengencangkan tubuh * Membakar lemak * Meningkatkan fleksibilitas * Memperbaiki fungsi jantung dan paru-paru * Mendorong tingkat energi * Mendorong sirkulasi darah * Anda merasa sehat! Tahukah Anda bahwa olahraga jalan cepat lebih baik untuk jantung dari pada lari marathon? Pertanyaanya adalah mengapa olahraga jalan cepat baik untuk jantung? Sebelum penelitian ini dipastikan bahwa hasil jalan cepat lebih baik, terdapat perdebatan mengenai manfaat latihan kardio intensitas tinggi dan latihan ringan. Tentu banyak yang menganggap semakin berat latihan, semakin sehat tubuh kita. Namun jika tubuh terutama jantung tidak kuat dalam melakukan latihan kardio intensitas tinggi justru dapat memperparah kondisi jantung dimana detak jantung meningkat drastis dan pembuluh jantung melebar. Anda pernah mendengar seorang yang tiba-tiba meninggal setelah melakukan olahraga? Hal ini disebabkan karena jantung tidak kuat sedangkan tubuh melakukan latihan kardio intensitas tinggi seperti pada olahraga. Oleh karena itu latihan jalan cepat selain baik juga tidak beresiko untuk memperburuk kondisi jantung. Lantas mengapa olahraga jalan cepat baik untuk jantung? Alasannya adalah, jalan cepat juga termasuk olah raga. Sebenarnya jalan cepat membutuhkan trik khusus dimana membutuhkan langkah yang lebar dan gerakan tangan yang tepat serta mengontrol pergerakan tubuh. Hal sederhana dari jalan cepat adalah mengontrol tubuh dan berat badan agar tubuh dapat jalan dengan tempo cepat. Gerakan sederhana tersebut efektif membakar kalori dan mengaktifkan seluruh otot pada tubuh. Berbeda dengan marathon yang hanya mengaktifkan otot tubuh bagian bawah. Oleh karena itu jantung lebih menerima beban yang tepat dan proposional dengan manfaat yang besar. TABEL TES JALAN CEPAT JARAK 4,82 KM COOPER Sumber Cooper,The Aerobics Way 2 Tes bersepeda dalam waktu 12 menit Cooper. Bersepeda merupakan salah satu jenis olahraga yang menarik dan dapat dilakukan oleh siapa saja, tanpa memandang status usia dan jenis kelamin. Beberapa penelitian bahkan telah menunjukkan sejumlah keuntungan dari aktivitas sederhana ini sebagai alat untuk mempromosikan kesehatan secara keseluruhan. Ingin tahu lebih banyak apa saja manfaat kesehatan dari bersepeda? Berikut ini adalah ulasannya Berikut hasil interview dengan Prof. Froböse dan Team di Center of Health of the German Sports Academy of Cologne, dikutip dari . Sakit punggung biasanya sering diakibatkan hasil secara langsung karena kurangnya berolahraga. Dengan kurangnya berolahraga maka menyebabkan discs piringan-piringan pada tulang punggung tidak mendapatkan pasokan nourishment nutrisi secara optimum sehingga kemampuan dari piringan-piringan tadi menjadi berubah dan suatu saat dibebani dengan pekerjaan yang agak berat maka piringan-piringan tadi tidak sanggup dan menyebabkan nyeri. Dengan bersepeda akan dapat mengatasi masalah ini yaitu pertama, latihan fisik secara terus menerus yang akan membantu mengembalikan kemampuan discs berikut suplai “makanan” menjadi optimal kembali. Kedua, Otot besar pada punggung menjadi lebih kuat sehingga dapat membantu kerja tulang belakang. Jadi bersepeda juga dapat menstabilkan kinerja tulang punggung. Penyebab umum terjadinya nyeri lutut biasanya karena kerusakan pada tulang rawan/muda. Tekanan berlebihan yang terletak pada sambungan lutut, sebagai contoh dikarenakan jogging, atau terlalu gemuk, menghambat atau menolak pasokan nutrisi ke tulang rawan. Konsekuensinya tulang rawan menjadi lemah dan mulai rusak. Awal dari kerusakan/nyeri lutut saat dimana mineral-mineral berharga tidak bisa masuk ke tulang rawan. Semenjak tulang rawan tidak dialiri darah maka mineral-mineral berharga tidak bisa masuk ke tulang rawan. Pergerakan pada persambungan lutut dapat mendorong nutrisi kepada tulang rawan. Bersepeda adalah salah satu cara olah raga yang paling sedikit terjadi tekanan pada lutut dan cara yang paling baik untuk menguatkan tulang rawan. Jantung adalah satu-satunya “motor” kita dan karena alasan itulah kita harus benar-benar merawatnya. Gejala stres dan mengerasnya arteri-arteri arteriosclerosis sebagai contoh, menyebabkan efek yang merusak pada jantung dan menghasilkan tekanan darah tinggi. Hal ini berakibat seseorang akan mengalami serangan jantung. Bersepeda akan memperbaiki sirkulasi darah secara keseluruhan. Yang terpenting adalah jantung akan bekerja lebih ekonomis karena performa pemompaan menjadi lebih efisien sehingga mengurangi tekanan darah secara keseluruhan dan mengurangi resiko penyakit jantung. Infeksi adalah penyebab utama anda absen dari tempat kerja anda. Satu dari beberapa alasan adalah kurang efektifnya kinerja sistem kekebalan tubuh yang menyebabkan reaksi alergi dan ketidakmampuan melawan flu dan demam. Bersepeda dapat meningkatkan kualitas sistem kekebalan dengan mengijinkan tubuh untuk melindungi dirinya dari virus dan bakteri. Bersepeda adalah metode olahraga yang paling banyak memiliki manfaat untuk menguatkan sistem kekebalan tubuh. Keneth H Cooper dari USAF United State Air Forces telah membuat tabel tes bersepeda dalam waktu 12 menit yang dapat digunakan untuk mengukur tingkat kesegaran jasmani prajurit adalah sebagai berikut Sumber Cooper,The Aerobics Way Kesimpulan dan Saran a. Terjadi Korban Personel sejumlah 20 dua puluh orang meninggal dunia pada kurun waktu tahun2012 tahun 2013 karena mengalami Serangan jantung setelah melaksanakan tes kesemaptaan jasmani khususnya kesegaran jasmani “A” dalam rangka Seleksi Pendidikan maupun tes kesegaran Jasmani Periodik. b. Adanya korelasi antara usia dan tingkat kesegaran jasmani bahwa pada usia anak-anak sampai usia 20 tahun daya tahan cardiovaskular meningkat dan mencapai maksimal pada usia 20-30 tahun golden age. Kemudian untuk usia selanjutnya kesegaran jasmani akan mengalami penurunan secara bertahap 1% /tahun. Hal ini disebabkan oleh penurunan faal organ transportasi jantung, paru-paru dan pembuluh darah dan utilasi O2 yang terjadi akibat bertambahnya usia. Tetapi curamnya penurunan faal dapat berkurang bila tetap melakukan olahraga aerobic secara teratur. c. Masih ada alternatif alat tes untuk kesegaran jasmani yang lebih aman untuk kategori kelompok umur ≥50 tahun Tes jalan cepat jarak tempuh 4820 meter Cooper danTes bersepeda dalam waktu 12 menit Cooper. d. Olahraga jalan cepat lebih baik untuk jantung dari pada lari marathon. Karena latihan cardio intensitas tinggi justru dapat memperparah kondisi jantung dimana detak jantung meningkat drastis dan pembuluh jantung melebar. Karena jantung tidak kuat sedangkan tubuh melakukan latihan cardio intensitas tinggi seperti pada olahraga Aerobic akan berakibat terjadinya gagal jantung. Saran. Guna dapat mencapai sasaran yang diharapkan dalam pelaksanan Tes Kesegaran jasmani untuk mengetahui tingkat kesegaran jasmani prajurit dalam rangka menilai hasil pembinaan setiap periodik, disamping itu digunakan untuk kepentingan seleksi pendidikan, evaluasi pendidikan, penugasan maupun tujuan pembinaan karier disarankan a. Untuk mencegah kerugian personil meninggal dunia dalam setiap kegiatan tes kesemaptaan jasmani dengan cara menyiapkan personil dengan baik meliputi kesiapan fisik, mental dan kesehatan untuk menghadapi pelaksanaan tes kesemaptaan jasmani dalam rangka Seldik, UKP, Uji kompetensi dan Tes kesemaptaan jasmani periodik. b. Untuk personil yang kategori kelompok umur ≥50 tahun agar tetap melaksakan Olahraga aerobic secara teratur untuk mencegah penurunan kemampuan faal dengan curam melalui olahraga Jalan cepat, Jogging, Bersepeda dan Renang. c. Memilih alternatif alat tes untuk kesegaran jasmani ’A’’ yang lebih aman untuk personil yang kategori kelompok umur ≥50 tahun dengan melaksanakan Tes jalan cepat jarak tempuh 4820 meter Cooper atau Tes bersepeda dalam waktu 12 menit Cooper. d. Untuk mencegah terjadinya gagal jantung karena kegiatan olahraga, personil yang kategori kelompok umur ≥50 tahun agar tidak memaksa melakukan kegiatan olahraga dengan intensitas Cardio tinggi dan ada daya kejut mendadak pada jantung serta dilaksanakan dalam waktu yang lama sedangkan kondisi fisik kurang baik. Penutup. Demikian Naskah tentang Kajian Tes Kesegaran Jasmani “A” bagi personel kategori usia 50 tahun ke atas, dibuat sebagai bahan masukan dan pertimbangan pimpinan dalam menentukan kebijakan yang akan datang. Terkait
  1. Еснሱηምл ашոцаγ
  2. Ու ፂфэфепաсне
  3. Ωвеξухр ծየ
  4. Α еδևհежам цуእиκሉር
RekapitlasiTabel Garjas 12 Menit TNI AD Format baru, update Nov 2020berdasarkan ST Kasad ST/65/2019 tanggal 10-1-2019 tentang perubahan aturan Garjas semula Uploaded byDavid Ростислав 100% found this document useful 8 votes8K views3 pagesDescriptionTabel lari nilai lari untuk tes samapta TNICopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsPDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?Is this content inappropriate?Report this Document100% found this document useful 8 votes8K views3 pagesTabel Lari TNI Uploaded byDavid Ростислав DescriptionTabel lari nilai lari untuk tes samapta TNIFull descriptionJump to Page You are on page 1of 3Search inside document Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime. gVpwqpM.
  • 0hmp2yt7d1.pages.dev/126
  • 0hmp2yt7d1.pages.dev/330
  • 0hmp2yt7d1.pages.dev/164
  • 0hmp2yt7d1.pages.dev/173
  • 0hmp2yt7d1.pages.dev/310
  • 0hmp2yt7d1.pages.dev/166
  • 0hmp2yt7d1.pages.dev/5
  • 0hmp2yt7d1.pages.dev/268
  • tabel garjas lari 12 menit tni ad